Berita Terbaru

Jalan Tol Ambruk. Berita terbaru, Terkait amblesnya Jalan RE Martadinata, Ancol, pengemudi kendaraan berat disarankan lebih menggunakan jalur tol untuk menuju Tanjung Priok daripada menggunakan jalur alternatif ke arah Sunter. Hal ini ditujukan untuk mengantisipasi lonjakan kepadatan arus lalu lintas, Senin (20/9/2010).

“Kendaraanm roda besar, trailer, lebih baik masuk ke jalan tol, memang sedikit ada biaya, tapi lebih aman dan nyaman,” ujar Kanit Lantas Wilayah Pademangan Ipda Sunar Trianto, Minggu, saat meninjau lokasi di Jalan RE Martadinata, Ancol, Jakarta.

Penggunaan jalur melalui tol ini, lanjut Sunar, sebagai antisipasi bagi aktivitas warga yang kemungkinan mulai ramai pada Senin besok. “Untuk mengatur arus lalu lintas akibat Jalan RE Martadinata yang ambles ini, sudah ada 170 personel dan 50 personel bertugas di jalan yang ambruk itu, lainnya tersebar di beberapa titik,” ujarnya.

Petugas lalu lintas sudah dipersiapkan di sekitar titik amblesnya Jalan RE Martadinata untuk memberitahukan kepada masyarkat adanya pengalihan jalan dari dan menuju Tanjung Priok. Adapun pengalihan jalan tersebut, ujar Sunar, terjadi di perempatan Bintang Mas dan perempatan jalan baru Ancol.

“Masyarakat pengguna jalan di perempatan Bintang Mas bisa lewat Gunung Sahari lewat Kemayoran, Sunter, Yos Sudarso, dan Tanjung Priok,” ungkapnya. Sementara bagi kendaraan dari pertigaan jalan baru Ancol bisa masuk ke arah Sunter, lewat Yos Sudarso, sampai ke Tanjung Priok.

Seperti diberitakan, Jalan RE Martadinata yang ambles pada Kamis pukul 03.15 ini merupakan jalan penghubung wilayah Ancol menuju Pelabuhan Tanjung Priok yang biasa dilalui kendaraan berat.